SIDANG SENAT TERBUKA, MILAD KE-21, DAN WISUDA IX
STIU DARUL HIKMAH
Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin (STIU) DARUL HIKMAH kembali menggelar Sidang Senat Terbuka, Milad Ke-21, dan Wisuda IX dengan meluluskan 235 Sarjana S1 Program Studi Ilmu Al Qur’an dan Tafsir pada Senin, 11 November 2024 / 9 Jumadil Awal 1446 H bertempat di Gedung Pewayangan Kautaman TMII – Jakarta Timur.
Wisuda Tahun 2024 yang mengambil tema “Al-Qur’an dan Hadis Sumber Integrasi Umat” ini dibuka oleh Ketua Senat STIU DARUL HIKMAH ; Dr. Ahmad Qusyairi Suhail, MA dan dihadiri oleh Ketua Dewan Pembina Yayasan Perguruan Islam Darul Hikmah; Drs. H. Heri Koswara, M.A beserta para Pimpinan Pengurus Yayasan YAPIDH, serta para undangan mitra kerjasama STIU DARUL HIKMAH.
Selaku Ketua Pembina Yayasan Perguruan Islam Darul Hikmah yang menaungi Sekolah Tinggi Ilmu Ushuluddin (STIU) DARUL HIKMAH, H. Heri Koswara, M.A dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan/wati STIU DARUL HIKMAH.
“Hari ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang. Semoga ilmu yang telah diraih menjadi bekal untuk melangkah ke tahap berikutnya, dengan semangat belajar yang tak pernah padam. Jangan berhenti bermimpi, lanjutkan pendidikan, dan jadilah pribadi yang bermanfaat bagi bangsa dan agama. Masa depan ada di tangan mereka yang terus berusaha dan tak takut melangkah lebih jauh.”. Ucap H. Heri Koswara, M.A
Ketua STIU Darul Hikmah Dr. Ali Fikri Noor, MA dalam sambutannya bersyukur bahwa pada wisuda tahun ini STIU DARUL HIKMAH meluluskan 235 Sarjana dan merupakan lulusan wisudawan terbanyak STIU DARUL HIKMAH.
“Mudah mudahan ini adalah awal perjalanan untuk wisudawan/wati untuk mengamalkan ilmu mereka di masyarakat, untuk menerapkan visi dan misi STIU DARUL HIKMAH mencetak generasi faqih dan qur’ani” Ungkap Dr. Ali Fikri Noor, MA
Wakil Kopertais Wilayah II Jawa Barat ; Prof. Dr. Hj. Aan Hasanah, M.Ed. dalam sambutannya mengapresiasi STIU DARUL HIKMAH yang melahirkan lulusan Sarjana S1 Program Studi Ilmu Al Qur’an dan Tafsir.
“Saya meyakini betul para wisudawan/wisudawati STIU DARUL HIKMAH dapat menjawab tantangan-tantangan untuk menjaga peradaban di masa depan yang berbasis pada nila-nilai Islam” Ungkap Prof. Dr. Hj. Aan Hasanah, M.Ed.
Ketua Senat STIU DARUL HIKMAH Dr. Ahmad Qusyairi Suhail, M.A dalam Mauidzoh Hasanah untuk Wisudawan/Wisudawati menyampaikan bahwa untuk mengamalkan perintah Allah agar dibiasakan untuk diri kita untuk saling mengingatkan karena hanya orang-orang beriman yang mau mengambil manfaat dari setiap tadzkir.
“Berbahagialah bagi para wisudawan yang selama ini menggeluti ilmu Al Qur’an dan Tafsir karena InsyaAllah menjadi hamba-hamba pilihan Allah. Allah SWT membagi manusia yang dipilih oleh Allah untuk dianugerahkan Al Qur’an menjadi tiga kelompok dan tidak semua level nya sama.
Kelompok yang pertama yaitu yang menzolimi dirinya yakni orang yang tampilannya luarbiasa tapi hatinya kosong, dan yang mengisi relung-relung hati kita menjadi bersih adalah Al Qur’an, keburukannya lebih banyak dari kebaikannya.
Kelompok yang kedua yaitu pertengahan / Mu’tashim yakni kebaikan dan keburukannya sama, semangat melakukan kebaikan tapi tidak melakukan yang sunnah. Hanya menggugurkan kewajiban.
Dan kelompok yang ketiga yaitu yang terdepan yakni semangat melakukan kebaikan tapi tidak melakukan yang sunnah. Menambah dengan hal-hal untuk meningkatkan kualitas diri, ilmu, dan imannya, ikut andil dan kontribusi dalam dakwah membangun mendidik ummat.
Namun Allah tetap mengapresiasi ketiga kelompok ini karena Al Qur’an ada dalam pikirannya, hatinya, kesehariannya.” Mauidzoh Hasanah Dr. Ahmad Qusyairi Suhail, M.A
Pidato orasi Iilmiah dengan tema “Al-Quran dan Hadis Sumber Integrasi Ummat” disampaikanoleh Bapak Muhammad Aziz Hakim, M.H (Kasubdit Ketenagaan Diktis, Kementerian Agama RI).
“STIU DARUL HIKMAH diharapkan bisa menjadi percontohan dalam Ilmu Al Qur’an dan Tafsir serta Ilmu Hadis.” Ungkap Bapak Muhammad Aziz Hakim, M.H
Pada Wisuda Ke-9 ini terdapat hal yang istimewa karena diisi dengan solidaritas untuk kemanusiaan di Palestina dengan penyerahan donasi untuk palestina dari STIU Darul Hikmah Melalui Yayasan Qudwah Indonesia
Wisudawan terbaik diraih oleh Muhammad Suhendar, S.Ag dengan IPK 3.8 dan wisudawati terbaik yang diraih oleh Aufa Tazkiyah, S.Ag dengan IPK 3.9. Dan sebanyak 15 wisudawan/wati mendapat penghargaan Wisudawan & Wisudawati Tahfidzul Qur’an.
